WORLD INDEX


Live World Indices are powered by Investing.com

Cara baca indikator ACCUM

Rabu, 29 April 2015


teman teman  saya memutus kan libur dulu

mungkin saat ini yang kita tunggu adalah technical rebound
tapi selama asing masih rajin jualan  ,kondisi masih bahaya
================================================
silahkan baca link yang ada di  blog ini

tapi link terlihat jika menggunakan laptop atau pc
di hp biasanya tidak muncul



http://rencanatrading.com/2015/04/29/kinerja-emiten-1q2015-hingga-29-april-2015-jam-21-00/




Terima kasih buat teman teman yang hadir di acara 

perkenalan ACUM COMUNITY

ini beberapa foto acara





Pak Dendo bersama Eyang Rachman dan 

founder ACUM COMUNITY pak Toto 

=======================================



Data diblog ini hanya 

bertujuan memberikan data awal 

indikator saham ,  
yang harus anda analisa kembali chartnya. 
dan belum dipilah secara FA. 

Segala data  di blog ini bertujuan untuk 

menjadi salah satu alat bantu mempelajari 

gerakan harga saham.

data dibuat dengan menggunakan explorer yang 

mengunakan filter/saringan dari berbagai indikator tecnikal  . 

dan hasil explorer ini bukan merupakan 

anjuran  untuk membeli/menjual saham Anda.   
dan setiap keuntungan serta 
kerugian yang terjadi 

akibat pengunaan data di blog ini ,

sepenuhnya adalah tanggung jawab 

anda sendiri.

oleh sebab itu selalu pikirkan resiko

dan keuntungan dalam 

setiap tindakan anda

info penting :

untuk teman yang mau tahu tentang 
indikator acum yang mendeteksi gerak big money

ada banyak saham lainnya (yg tidak di posting di blog ini 
karena khusus untuk komunitas QT)

dan untuk tahu cara bergabung ke QT telegram group

dapat ditanya di 

http://twitter.com/tototjung


https://twitter.com/DianGramli



https://twitter.com/bernardidz




Accum/Big Money Flow. Find my original idea posted 2 years ago at
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------


tips :
 Selalu disiplin pada trading plan anda agar terhindar dari fenomena  untung 1000 tapi kalah 5000 ,

seharusnya kalau untung tidak terbatas tapi kalau kalah sedikit dan terbatas.

selalu perhatikan Regional.
Jika hijau,
ada harapan kita ikutan hijau

demikian juga sebaliknya .
walau tidak  selalu begitu.
perhatikan juga sektor apa yang sedang bullish 

Tetaplah  setia pada trading plan dan money management anda
Untuk saham yang sdh naik tinggi selalu gunakan trailing stop

 alangkah baiknya jika anda
----------------------------------------------------------------------------------------------- 
Gunakan FA untuk pilih saham yang baik dan likuid
Gunakan TA untuk menentukan entry ,exit dan cutloss

 ---------------------------------------------------------------
jangan melawan market,dia bergerak semau dia,
semua terjadi salah satu nya karena dipengaruhi oleh faktor fear dan greedy para trader
dalam mengambil keputusan buy atau sell.

MARKET bergerak semau dia,dia tidak peduli anda siapa ,dia tidak mau tahu apakah anda sudah rugi banyakatau sudah untung banyakmarket bergerak sesuka hati dia .dan market selalu benar.

yang harus kita lakukan adalah melindungi modal kita dengan trading plan dan money management serta mindset yang baik,

tahu kapan beli kapan jual dan kapan menjauh.
kita tidak perlu trading setiap hari.

trading bukan games tapi bisnis jika peluang cuan lebih kecil dari resiko sebaiknya kita menjauh 



Pick Saham 30 April 2015
Karena suasana market yang kurang baik , maka belum ada muncul signal beli utk hari kamis . Tidak ada penambahan posisi beli , melainkan masih menjaga posisi yang sudah ada , sambil menunggu suasana market yang lebih baik .
 Salam,
HarryWijaya
http://sahammurah.com/



kutipan dari  email pak Hari

http://investalpppm.blogspot.com/


IHSG Rontok berturut2 selama 6 hari,  posisi terakhir mencapai 5105 kemarin, ini IHSG terendah  dari awal th.2015 (terendah sebelumnya tgl.16 Januari di 5148). Investor asing kembali net sell Rp.1.795 Triliun. Kalau saja di lakukan survey, maka  jika terjadi net sell asing yang signifikan (lebih dari Rp.1 T) akan diikuti penurunan IHSG  demikian pula sebaliknya. Jadi ini yang membuktikan bahwa asing masih sangat dominan bahkan sanggup membuat IHSG berjalan kearah mana.
Masihkah hari ini menjelang long weekend  IHSG akan terpuruk lagi? Jawaban yang tidak mudah, beberapa analis Teknikal saya baca mencoba meramalkan tapi juga sering meleset. Maklum kondisi saat ini sulit diprediksi, antara kondisi ekonomi, politik  dan juga kebijakan Pemerintah sendiri.
Kita tentu tidak bisa meminta2 investor asing tetap investasi di negara kita kalau kondisi yang ada tidak membuat mereka kerasan. Sistem keuangan kita membebaskan investor keluar masuk kapan saja. Sehingga kita tidak tau bagaimana rencana investor asing selanjutnya.
Pemerintah mesti sadar bahwa kita berhubungan dengan masyarakat internasional yang masing2 punya kepentingan, namun alangkah bijaknya kalau setiap langkah dan keputusan politik, hukum, keamanan dan tentu saja kebijakan ekonomi bisa membuat semua pihak nyaman dan saling menguntungkan.
Disisi lain kita juga terpengaruh situasi eksternal seperti kebijakan The FED tentang kenaikkan suku bunga, demikian pula pertumbuhan ekonomi dunia yang bisa saling mempengaruhi. Harga komoditas yang banyak dihasilkan negara kita juga harganya tidak kunjung membaik.
Meskipun bisa salah prediksi saya IHSG akan di ring 5075 sd 5200 hari ini.  Mesti kondisi sulit bila ada kesempatan terbaik misalnya memanfaatkan trading pendek jika ada tekanan harga yang kelewat rendah / murah  dari parameter Fundamental  maka saya akan konsen ke saham INCO, SMGR, GJTL, BBTN, ADRO, dan KAEF.terutama jika di saham2 tersebut asing mulai net buy.
Buat nasabah2 BNI Securities Semarang yang berminat ikut pelatihan investor tentang "Aksi korporasi, bandarmologi dan  transkasi asing pengaruhnya terhadap harga saham"  yang akan diselenggarakan hari Sabtu tgl.9 Mei 2015 yang kali ini di sponsori Bank BNI Semarang silahkan daftar. Karena kami hanya mampu menampung 50 peserta saja, maka siapa cepat dia dapat.
Salam,

INVESTA
pn.2b7dd5ee (sampaikan kata kunci "salam investa" setelah add)


IHSG BERDARAH, ASING MENEKAN


Para Nasabah BNI Securities Semarang, Para komunitas Investa, dan Para pembaca yang budiman,

Sebelum meneruskan ulasan yang sifatnya pengetahuan pagi ini saya tertarik untuk mengulas tentang kondisi bursa yang kemarin berdarah, IHSG anjlok 3,49% di level 5245. IHSG terendah th.ini pada posisi 5148 pada tgl.16 Januari 2015.
Yang membuat beberapa teman2 komunitas investor bertanya kepada saya via BBM dan email adalah penurunan yg tajam dalam sehari yaitu 189 poin atau 3,49%.
Ini penurunan paling tajam dalam satu hari transaksi tahun ini pula. Mengapa? Apa yang penyebabnya? Begitulah pertanyaan ke saya.

Menurut saya penyebabnya adalah investor asing melakukan net sell Rp.2,2 Triliun, angka ini cukup signifikan dan berat untuk menekan IHSG. Belum lama Pernah saya ulas bahwa investor asing saat ini menguasai sekitar 63% kapitalisasi pasar di bursa kita. Kapitalisasi pasar BEI akhir Maret lalu sekitar Rp.5,500 Trilliun. Lantas apa penyebabnya asing melakukan net sell besar2an??

Dengan segala keterbatasan saya mencoba menganalisa, Pertama Laporan Keuangan Kuartal satu 2015 beberapa Perusahaan mengalami penurunan Laba, bahkan perusahaan Grup Astra seperti ASII dan AALI yng menjadi pendukungf IHSG dan mempunyai kapitalisasi pasar besar ikut mengalami penurunan Laba.
Sehingga penurunan ini membuat investor khawatir terhadap laporan Keuangan perusahaan2 lain mengalami nasib yang sama.

Kedua Pertumbuhan ekonomi kita kuartal satu 2015 ini juga melambat sedikit dibawah 5% dan ini dibawah ekspektasi sebelumnya yg 5,2%. http://www.kabarbisnis.com/read/2857014/ekonomi-melambat--pertumbuhan-kuartal-i-2015-diramal-cuma-5-
Perlambatan ini akan berdampak pada likuiditas perbankan sehingga kemarin harga saham Perbankan besar (BBRI, BBNIdan BMRI) turun diatas 5%.

Ketiga kemungkinan pernyataan Presiden dalam KAA kemarin tentang ketergantungan pada lembaga keuangan IMF dan Bank Dunia tidak konsisten dengan jumlah hutang kita yang masih besar terhadap  lembaga keuangan tersebut karena.

Keempat pelaksanaan hukuman mati juga sangat ditentang oleh beberapa negara seperti Perancis, Australia, Brazil yang kebetulan ada warga negaranya yang akan dan sudah dihukum mati. Kemungkinan mereka menggunakan pengaruhnya ke negara2 Eropa dan Amerika yang menginvestasikan dananya di Indonesia.

Apakah penurunan ini masih akan berlanjut?? semua bisa saja terjadi. kalau melihat nilai tarnsaksi kemarin sebesare Rp.7 Triliun nampaknya tekanan masih kuat, sekalipun saya berharap akan ada pantulan sejenak.
Sekedar berjaga2 dan sikap hati untuk tidak melawan pasar ketika tekanan masih besar, tunggu sampai gelombang besar mulai berkurang.

Tetap perhatikan juga laporan Keuangan Kuartal satu sebagai panduan memilih saham, pilih yang terbaik merujuk kinerja emiten tetapi juga perhatikan juga timing yang tepat ketika tekanan mulai berhenti.
Saham BC dimana asing memiliki sebagian besar portonya yang paling rawan terjadi koreksi, tunggu ketika semua harga sudah menyesuaiakn kinerja Lap keuangan kuartal satu kalau mau masuk.

Sabar dan Disiplin sebagai motto investasi.

Salam,    


INVESTA
pn.2b7dd5ee (sampaikan kata kunci "salam investa" setelah add)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar